Imigrasi Palangka Raya Adakan Kegiatan “Berbagi Takjil Gratis”

Secara harfiah bahasa Arab, “takjil” artinya adalah “segera”. Namun pemahaman dalam bahasa Indonesia identik dengan makanan. Khususnya semua makanan untuk berbuka puasa seperti kurma, kolak, minuman yang manis, kue basah, gorengan dan lain-lain. Kata ini berasal dari hadits nabi yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim “Manusia senantiasa berada di dalam kebaikan selama menyegerakan berbuka.”

 

Namun terlepas dari pergeseran makna “takjil” tersebut, berbagi takjil pada bulan Ramadan ditengah pandemi Covid-19 yang sangat berdampak pada sektor perekonomian masyarakat tentu berbuah pahala yang berlipat. Hal ini juga lah yang menjadi dasar pegawai Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Palangka Raya melakukan kegiatan “Berbagi Takjil Gratis” Kamis (29/04) di depan kantor kepada masyarakat yang melintas saat menjelang berbuka puasa agar pengendara yang masih berada di jalan saat waktunya berbuka dapat “takjil” atau “menyegerakan” untuk berbuka dengan takjil yang diberikan oleh pegawai Imigrasi Palangka Raya tadi.

 

Kegiatan yang dikomandoi langsung oleh Kepala Kantor Imigrasi Palangka Raya, Ujang Cahya ini dimulai pada pukul 16.15 WIB dengan melakukan pengarahan terlebih dahulu agar memperhatikan protokol kesehatan dalam membagi takjil. Selanjutnya Kakanim bersama para pegawai mulai membagikan bingkisan takjil kepada pengendara yang melintas dimana para pengendara yang melintas sangat antusias dan senang saat menerima takjil yang diberikan tersebut.

 

Rizki Fajar Ernanda selaku panitia kegiatan ini menyampaikan “semoga kegiatan ini dapat membantu dan bermanfaat bagi masyarakat dan semoga di bulan Ramadan 1442 H ini menjadi bulan yang penuh berkah buat kita semua, meningkatkan rasa kepedulian, rasa berbagi serta rasa solidaritas kepada sesama”, Ujarnya.

 

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *